Rabu, 15 September 2021

Penggunaan Loose Parts dalam Menyiapkan Kegiatan Main Bagi Anak Usia Dini


Makanan Bergizi Itu Enak

Oleh: Cila Lia


Menurut Dr. Irma Yuliantina, M.Pd. dalam webinar Penataan Lingkungan Main Anak Usia Dini, lingkungan belajar adalah ruang pengasuhan yang mendukung perkembangan semua anak, 

termasuk ruang kelas, ruang bermain, area untuk rutinitas pengasuhan, area luar ruangan, dan ruangan lainnya. 

Lingkungan belajar mencakup peralatan bahan dan perlengkapan yang sesuai dengan usia mereka. Anak-anak usia prasekolah belajar paling baik di lingkungan di mana mereka dapat memiliki hubungan yang aman dengan orang dewasa yang peduli dan responsif, di mana mereka merasa aman dan bebas untuk mengeksplorasi. 

Lingkungan yang tertata rapi dapat membantu memenuhi kebutuhan anak usia prasekolah selama bermain dan menjalankan rutinitas.

Pada saat pandemi seperti ini, penggunaan loose parts sangat membantu proses belajar dan mengajar baik untuk guru maupun orangtua karena di masing-masing lingkungan siswa banyak terdapat bahan-bahan yang sebelumnya tidak terpikirkan untuk dapat digunakan.


Naah, kali ini saya akan berbagi kegiatan main untuk anak dengan menggunakan media loose parts (alat-alat dapur, sayuran dan bahan memasak lainnya), sebagai bekal bapak ibu guru di sekolah maupun orang tua di rumah ketika mendampingi mereka belajar melalui bermainnya πŸ‘‡


"Makanan Bergizi Itu Enak"

Tujuan Pembelajaran:

πŸ’¦Aspek Perkembangan:

I. Nilai agama dan moral

KD 1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya

KD 1.2 Bersyukur kepada Tuhan

II. Fisik motorik

KD 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat

KD 3.3-4.3 Mengenal dan menggunakan anggota tubuh, fungsi dan gerakannya untuk pengembangan motorik kasar dan motorik halus

III. Bahasa

KD 3.11-4.11 Memahami dan menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif 

IV. Kognitif

KD 1.1 Mengenal makanan sehat dan fungsinya sebagai ciptaan Tuhan

KD 2.3 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap Kreatif 

KD 3.6 Mengenal benda-benda di sekitarnya (nama, warna, bentuk, ukuran, sifat, suara, tekstur, fungsi dan ciri-ciri lainnya

V. Sosial emosional

KD 2.8 Memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian

KD 2.10 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap kerja sama

VI. Seni

KD 3.15-4.15 Mengenal dan menunjukkan berbagai karya dan aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media


πŸ’¦Materi Pembelajaran:

πŸ“Œ Mengenal ciptaan Tuhan.

πŸ“Œ Bersyukur atas nikmat dari Tuhan.

πŸ“Œ Terbiasa makan makanan sehat dan bergizi.

πŸ“Œ Keterampilan motorik halus.

πŸ“Œ Menceritakan ide/gagasan.

πŸ“Œ Mengenal huruf.

πŸ“Œ Pembiasaan Sikap kreatif.

πŸ“Œ Mengenal makanan sehat dan fungsinya.

πŸ“Œ Mengenal bentuk, warna, dan konsep bilangan.

πŸ“Œ Pembiasaan sikap mandiri.

πŸ“Œ Pembiasaan sikap Kerja sama.

πŸ“Œ Berkarya seni.


Yuk, menyiapkan alat dan bahannya!

Alat:

πŸ“Œ Pisau

πŸ“Œ Talenan.

πŸ“Œ Mangkuk plastik.

πŸ“Œ Sendok dan garpu.

πŸ“Œ Piring ceper besar.

πŸ“Œ Wajan/ Pan dadar

πŸ“Œ Sendok dan serok.


Bahan:

πŸ“Œ Telur.

πŸ“Œ Mi telur.

πŸ“Œ Sosis

πŸ“Œ Bakso

πŸ“Œ Tahu 

πŸ“Œ Tempe

πŸ“Œ Sayuran (wortel, bayam, buncis, sawi, daun bawang, seledri, tomat).

πŸ“Œ Bumbu pelengkap (garam, saus tomat, kecap).

πŸ“Œ Minyak goreng.


Cara Bermain

πŸ“Œ Ajak anak berkegiatan di dapur rumah/dapur sekolah.

πŸ“Œ Anak dapat memilih menu masakan telur yang ia suka dengan melihat foto yang tersedia.

πŸ“Œ Ajak anak berdiskusi tentang nama masakan yang ia pilih, nama bahan-bahan (sayuran dan lainnya) yang ia butuhkan, bentuk, warna, ukuran, atau hal-hal lain yang ada pada bahan dan alat 

πŸ“Œ Anak dapat diajak untuk menghitung bahan atau alat yang ada.

πŸ“Œ Ajak anak memilih bahan yang akan ia gunakan sesuai menu masakan yang dipilih.

πŸ“Œ Ajak anak bekerja sama meracik bahan, lalu mengolah/memasak menu pilihannya.

πŸ“Œ Anak dapat menghias masakan sesuai gambar atau sesuka hati sesuai idenya.

πŸ“Œ Ajak anak membiasakan diri bersyukur atas nikmat yang diberikan Tuhan.

πŸ“Œ Anak dapat belajar makan menu masakan pilihannya secara mandiri.

πŸ“Œ Ajak anak menceritakan manfaat baik bagi tubuh kalau mengonsumsi makanan sehat.


Dukungan Guru Atau Orang Tua Saat Anak Bermain

Dukungan dilakukan dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan terbuka sebagai berikut:

πŸ“Œ Apa yang dibuat (diolah/dimasak/dihias)?

πŸ“ŒBahan apa saja yang diperlukan?

πŸ“Œ Siapakah penciptanya?

πŸ“Œ Alat apa saja yang dibutuhkan?

πŸ“Œ Bagaimana cara membuatnya?

πŸ“Œ Berapa banyak menu yang dibuat?

πŸ“Œ Tahukah nama menu masakan yang kaubuat?

πŸ“Œ Apakah suka memakannya?

πŸ“Œ Supaya apa memakannya?

πŸ“Œ Warna apa saja yang ada?

πŸ“Œ Bentuk apa saja yang ada?

πŸ“Œ Bagaimana rasanya?

πŸ“Œ Dapatkah mengucapkan nama bilangannya?

πŸ“Œ Dapatkah menyebutkan huruf-hurufnya?


Penataan Lingkungan Main






Sumber Lia Yuflihah, webinar penataan lingkungan main anak usia dini dan Permendikbud RI nomor 146 tahun 2014

Jtn.Ciamis Jabar 150921
Cila Lia Berbagi πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»






6 komentar:

  1. Insya Allah selalu semangat bunda πŸ™πŸ» terima kasih bunnn...πŸ’•πŸ’•

    BalasHapus
  2. Masya Allah Tabarakallah.....mainam anak yg menakjubkan dan anak akan mendapatkan ilmu dengan racikan permainan yg menyenangkan, lanjut bu guru gali terus inovasi untuk menumbuhkan karakter anak. Apresiasi buatmu.

    BalasHapus
  3. Terima kasih bapa guruku, support dan hadirnya πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»

    BalasHapus
  4. Terima kasih bapa guruku, atas hadir dan supportnya selalu...πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»

    BalasHapus

Literasiku

Antologi Pertama Di Yayasan Pendidikan Islam Rijalul Hikam Oleh: Cilalia   Perdana, antologi karya guru, anak MTs dan MA di Yayasan Pendidik...